Wardah Fajri Dan Loncatan Spiritual Dalam Hidupnya

credit pict : @Wardah_Fajri


Tahun ini milad Mbak Wardah tepat di satu Ramadan 1438 H (27 Mei 2017) terasanya memang masuk dalam Perjamuan Ilahy kali ini ada berbagai kejutan (surprise) yang layak kita renungkan dan bersyukur atas anugerah berlimpah yang tidaklah akan mampu kita menghitungnya.

Hubungan persaudaraan kami mungkin sekitar dua atau menginjak tiga tahun ini,  yang sempat Bunda ingat di mulai  dengan pertemuan Nangkring PUPR Kompasiana di Sumedang,  dan inilah masa awal kepedihan dan keperihan yang berasa sekali menikam tajam pada batin  sepeninggal almarhum suami M. Eko Slamet Riyadi.

Persahabatan itu berjalan lamban,  keakrabanpun terbina saat Munggahan 2015 bersama Bang Aswi, saat itu Dahayu ada di hotel sedang  Mbak Wardah menginap di pondok kami yang seadanya.

Wafat Dahayu Sang Malaikat Penghibur Jiwa Keluarga
Kami memantau kondisi Dahayu dari up date status Mbak Wawa sebelum masuk rumah sakit, saat di ruang perawatan hingga wafatnya. Taqdir Illahy Robbi sepenuh jiwa kita terima by proses tidak serta merta karena keterbatasan kemampuan sebagai makhluk yang teramat lemah  hingga akhir Allah anugerahkan kekuatan itu.

Bunda menyaksikan lewat medsos betapa kuatnya seorang Wardah Fajri dalam kondisi kritis ia masih ‘bisa’ dan ‘kuat’ memberitakan pada kami semua. 

Subhanallah . . . kesedihan adalah nyata,  kebahagiaan juga nyata yang tersisa dari itu semua mampukan kita mensikapi keduanya sesuai kehendakNya (?). 


Mengenal Dina Y. Sulaeman
Pengelanaan Mbak Wawa di dunia media sosial yang ia rambah sejalan dengan denyut nadi di dirinya hingga titik menemukan satu nama Dina Y. Sulaeman karena Allah jua yang menunjukkan semoga inipun menjadikan kekuatan disisi lainNya untuk saling mengisi tonggak – tonggak spiritual,  menuju alam keabadian meninggalkan dunia fana yang hanya sekejap saja.

Bahkan seorang Dina Y. Sulaemanpun mengalami pengembaraan jatuh bangun mengokohkan diri untuk menerima kenyataan pahit yang kemudian kita pandang sebagai anugerah proses kemanisan iman.   



Kisahnya bisa chek disini :

Bersama Kang Pepih Nugraha dan blogger KBandung Mbak +Wardah Fajri  (pict :dok.pribadi)

BloggerDay
Kesuksesan penyelenggaraan Blogger Day bersama Soman adalah sisi lain yang tampak sebagai pengejawantahan kekuatan spiritual Wardah Fajri yang di dukung sepenuhnya oleh Mas Satto Raji sebagai suaminya yang sangat setia mendampinginya, betul ini adalah kerja tim akan tetapi di balik itu semua ada tokoh Wardah Fajri yang menggerakkan 
Blogger Day 2017 bersama +Wardah Fajri  (pict : dok.pribadi)

Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
Wardah Fajri dan Satto Raji lebih memilih menginap di pondok kami yang ala kadarnya ketimbang di hotel Homann yang mewah, bahkan ia menepuh macet yang tanpa toleransi hingga pasangan ini baru sampai jam 4 pagi di Ciburial.

Di balik itu semua Bunda memandang, spirit mereka yang menakjubkan untuk bershilah ar rahim ke pesantren dan kemudian merangkul blogger Bandung di siang hari bahkan  esok paginya mereka tetap di pondok  tanpa pelayanan.  

Nisyfu Sya’ban
Malam nisyfu Sya’ban (11 – 12 Mei 2017) di kenal dalam beberapa riwayat sebagai malam lebaran para Malaikat dan malam penutupan buku amal shaleh, penetapan ajal dan malam pembagian rejeki hambaNya dalam kurun waktu satu tahun penuh.
Malam tersebut Bunda beserta beberapa anak – anak dalam perjalanan dari Serang menuju Bandung, di beberapa lokasi lamat – lamat suara masyarakat muslim berdzikir menyambut Lebaran Para Malaikat.

Sebelum low batt handphone Bunda,  Mbak Wawapun tengah  perjalanan dalam up date status terbaca bahwa ia berdoa dan merespon dengan penuh semangat prosesi umat Islam yang menyambut malam nisyfu’ Sya’ban dengan kegiatan dzikir, itikaf tadarrus dan atau hanya sekedar berkumpul bershilah ar rahiim.   

#Monday2follow Ramadhan Mubarokan
Kami memang saling memantau positif update face book demikian  twitter khususnya spirit program #Monday2follow adalah terobosan dan program unggulan bernilai spiritual sangat tinggi,  saat para blogger berusaha menuju puncak secara individual ada di atas sana Blogger Crony  Community bersama – sama berbarengan menggandeng tangan semua blogger yang fakir follower di rangkul dan di bantu secara bertahap,  Bunda   beranggapan ini sangat dahsyat !!

sesampainya di Tebing Kraton (pict :dok.pribadi

Salam Milad ya Mbak Wardah Fajri,  Allah berfirman dalam ayatNya yang ramah dan sopan meskipun pada hambaNya yang dzalim :

“Kesejahteraan atas dirinya pada hari ia dilahirkan dan pada hari ia di wafatkan dan pada hari ia di bangkitkan hidup kembali.”
QS. Maryam (19) : 15

Umur pasti berkurang akan tetapi semoga sukses saat Allah wafatkan juga sukses ketika Allah bangkitkan, kita saling berdoa dan bergandeng tangan saling menyebar energi kedamaian persaudaraan dan rahmatan lil alamin meski itu tidaklah mudah.

Ciburial,  Ahad 2 Ramadhan 1438 / 28 Mei 2017 M



Belum ada Komentar untuk "Wardah Fajri Dan Loncatan Spiritual Dalam Hidupnya "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel